Adapun ciri-ciri jamur tiram putih oystern (osteron) adalah sebagai berikut:
1. Bentuk jamur tiram putih jenis ini menyerupai terompet. Pada saat berumur 2 hari dan jamur masih kecil, bentuknya relatif masih berbentuk tudung, tetapi ketika membesar bentuknya membesar ke atas dan seperti terompet.
2. Kisi-kisi bawah (sirip) jamur jenis osteron lebih halus dan kecil daripada jenis florida.
3. Kadar air jamur tiram jenis osteron relatif lebih sedikit. Ini yang menyebabkan osteron relatif lebih kesat dari pada jenis florida.
4. Karakteristik panen jamur tiram jenis osteron relatif kurang stabil. Pada saat banyak, panen cenderung bersamaan dan banyak, tetapi kemudian habis. Karena itulah jenis jamur ini kurang umum dibudidayakan, karena pemasarannya menjadi sulit karena kurang stabilnya panen tadi.
5. Jamur tiram jenis osteron lebih banyak dimanfaatkan untuk olahan. Walaupun untuk sayuran pun juga enak.
2. Kisi-kisi bawah (sirip) jamur jenis osteron lebih halus dan kecil daripada jenis florida.
3. Kadar air jamur tiram jenis osteron relatif lebih sedikit. Ini yang menyebabkan osteron relatif lebih kesat dari pada jenis florida.
4. Karakteristik panen jamur tiram jenis osteron relatif kurang stabil. Pada saat banyak, panen cenderung bersamaan dan banyak, tetapi kemudian habis. Karena itulah jenis jamur ini kurang umum dibudidayakan, karena pemasarannya menjadi sulit karena kurang stabilnya panen tadi.
5. Jamur tiram jenis osteron lebih banyak dimanfaatkan untuk olahan. Walaupun untuk sayuran pun juga enak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar